Kasubdit 3 Jatanras Ditreskrimum Polda Jateng AKBP Yulian Perdana mengungkapkan, kawanan perampok yang diringkusnya ini bisa mengetahui pergerakan mobil yang mengangkut perhiasan emas lantaran salah seorang pelaku bernama Santosa (48) warga Demak ini sudah malang melintang sebagai sales perhiasan emas di sebuah perusahaan.
- Kurir Sabu Ditangkap BNNP Jateng di Pintu Tol Kalikangkung
- Tim Monev Kemenkumham Jateng Sidak Rutan Salatiga
- Pemdes Sijono Minta Legal Opinion Kejari Batang Soal Tanah Kas Desa
Baca Juga
Setelah ketemu dengan Johan Luther Piri, mereka berdua berkalaborasi untuk melakukan aksi kejahatan di wilayah Jawa Tengah khususnya merampok emas.
"Sebagai mantan sales perhiasan emas, Santosa ini hafal betul tentang pergerakan mobil pengangkut perhiasan emas, kapan berangkatnya, jumlah barang yang dibawa. Bahkan Santosa tahu mana mobil yang dikawal Polisi mana yang tidak," ungkap AKBP Yulian usai Konferensi pers dengan Kapolda Jateng Irjen Condro Kirono, dan Dir Krimum Kombes Hery Santoso.
Dari kemampuan Santoso itulah, Johan Luther yang sebelumnya berprofesi sebagai debt collector memanfaatkanya dan digunakan sebagai partner untuk merampok.
"Saat digerebek kami temukan senpi rakitan dan perhiasan emas yang dikubur di dalam tanah," imbuh Yulian.
Saat ini dua pelaku perampokan di kabupaten Grobogan masih dalam pengejaran petugas. Karena identitasnya sudah dinetahui, diharapakan KT dan Ead untuk menyerahkan diri.
- Sore Hari Nekat Konvoi Bawa Sajam, Dua Pemuda Kreak Ditangkap Di Jalan Baru Undip
- Edarkan 6 Kilogram Obat Mercon, 2 Orang Diamankan Satreskrim Polres Salatiga
- Polres Pemalang Bekuk 5 Tersangka Pencuri Mobil Boks