Dorongan yang muncul agar Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan maju ke gelanggang Pilpres 2019 tidak konstruktif dan justru merusak reputasi mantan Mendikbud tersebut.
- Bupati Minta GP Ansor Karanganyar Cetak Kader Andal Penangkal Paham Radikal
- Di Bawah Komando Tommy, Keluarga Besar Cendana Gabung Di Partai Berkarya
- Hingga Awal Desember, DPTb Kota Salatiga 413 Pemilih
Baca Juga
Begitu jelas Presiden Gerakan Pribumi Indonesia (Geprindo) Bastian P. Simanjuntak dalam keterangan tertulis yang diterima redaksi, Senin (9/7).
Diakui Bastian bahwa reputasi Anies saat ini sudah baik di mata masyarakat, utamanya DKI Jakarta. Sebab, Anies berani tegas menutup Alexis, menghentikan reklamasi, dan berpihak kepada rakyat yang ekonominya masih lemah.
Citra itu bisa rusak seketika jika dorongan Anies presiden terus didengung-dengungkan," jelasnya.
Dia menjabarkan bahwa dorongan agar Anies maju di pilpres juga akan menimbulkan persepsi masyarakat umum bahwa Anies memiliki ambisi yang tinggi dan tergesa-gesa ingin meraih kekuasaan.
Padahal saya yakin Anies bukan tipikal orang seperti itu. Anies orang baik dan idealis, janganlah kita justru menggoda-goda Anies dengan hal-hal yang sifatnya sangat pragmatis," kata Bastian.
Dorongan kepada Anies, sambungnya, juga tidak memiliki dasar yang kuat. Sebab, Anies bukan ketua umum partai dan tingkat popularitas dan elektabilitas Anies jauh di bawah Prabowo dan Jokowi.
Anies juga baru saja mendapatkan mandat menjadi Gubernur DKI Jakarta sampai tahun 2022," sambungnya.
- 20 Rektor Perguruan Tinggi se Solo Raya Deklarasi Pemilu Damai
- HUT ke-77 RI, Ketua Umum JMSI Ziarah ke Makam Tokoh Pers Saksi Proklamasi
- Hasil C1, Lilis-Zaeni Ungguli Cabup Petahana di Desa Wadasmalang