Truk Blong Tabrak Rumah, 11 Tewas Dan 10 Orang Luka Berat

Sebanyak 11 orang tewas seketika dalam tragedi kecelakaan di Jalan Raya Diponegoro tepatnya di Desa Jatisawit Kec  Bumiayu sore tadi. Truk bermuatan gula dengan nomor polisi H 1996 CZ dalam perjalanan menuju Jakarta tiba-tiba blong dan menabrak rumah, motor, mobil, konter HP.


Informasi yang berhasil dihimpun RMOLJateng menyebutkan sekira pukul 15.40 WIB, truck tronton  melintasi Fly Over Kretek dalam kondisi normal. Namun karena fly over kondisi jalanan menurun, tiba-tiba truk mengalami rem blong.

Akibat rem tidak berfungsi, truk tronton tidak bisa dikendalikan, akhirnya driver banting stir ke kiri dan  menabrak sedan Nopol E 1085 RE yang dikemudikan oleh  Rasidin (38) warga RT 5 RW 2 Desa Wanggup Kec Indramayu dan 13 Unit Sepeda Motor serta 7 rumah di Desa Jatisawit RT 3 RW 5 Kec Bumiayu.

Pihak kepolisian dibantu warga melakukan pertolongan dan evakuasi para korban. Hingga saat ini sementara korban 11 orang tewas dan 10 luka berat.

Korban tewas diketahui bernama Amaliyah Dwi Cahyani (20), M Hanif Amrulloh (37), Yuli Pujiati Ningrum (31), Nada Salsabila Alda (10), Rizal (31), Saekhun (60), Karempeng (60), Wahidin (27), Roni (48) warga Majalengka RT 2 RW 7 Kec Majalengka dan M Faozan (45) warga Desa Dukuhturi RT 3 RW 4 Kec Bumiayu, sementara satu orang korban belum teridentifikasi.

Adapun korban luka yang dirawat di rumah sakit ST Aminah Bumiayu adalah Muksinin (35) warga Dkh Bulu Belik Kab Pemalang, M Eldin Nofal (12) warga Nagaeiru Ds Kalilangkap Bumiayu, Indra Galih Yumanto (26) warga Dkh Waru RT 3 RW 9 Pagojengan, Ramihun (35)  warga Dk Ciku 2 RT 1 RW 2 Ds Plongpon Sirampog, Mujamil (47) warga Desa Jatisawit Kec Bumiayu, Rudi Hartono (43) warga Dkh Tengah Desa Jatisawit, Wildah Wahyu (17) warga Desa Kalijurang  RT 4 RW 6 Tanjung, Didin Hasanudin (55) Kampung Baru RT 6 RW 5 Bumiayu dan Mu'isah (36) warga Pengarasan Bantarkawung.

Sementara korban yang dirawat di Rumah Sakit Alam Medika Abdl Faqih (15) warga dk Genteng RT 1 RW 11 Ds Pruwatan, Firda Ayu Fibriani (9) warga Desa Pakujati Paguyangan.

Adapun driver truk belum diketahui identitasnya karena masih menjalani pemeriksaan Polres Brebes.

Sementara itu pihak Jasa Raharja berjanji akan memberikan santunan Rp50 juta untuk korban tewas dan maksimal Rp25 juta bagi korban yang mengalami luka.

Aditya, Kepala Kantor Jasa Raharja Tegal menyampaikan bela sungkawa untuk para korban.