Hingga 31 Desember 2023, sebanyak 401.580 kendaraan bermotor di Kabupaten Grobogan nunggak pajak. Penunggakan paling banyak terjadi di Kecamatan Purwodadi dan Kecamatan Toroh.
- Smartfren Perkuat Bisnis Pendukung Industri 4.0
- Gercep, Desa Sidorejo Telah Membentuk Koperasi Merah Putih
- Satpol PP Kota Semarang Buka Segel 500 Lapak Johar Selatan
Baca Juga
"Tunggakan pajak perorangan kendaraan bermotor dinilai cukup besar. Sampai 31 Desember, nominal tunggakan mencapai Rp 150.568.706.825," ucap Kasi Pajak Kendaraan Bermotor Samsat Grobogan, Rabu (10/1).
Menurutnya, terjadinya penunggakan disebabkan faktor ekonomi di Kabupaten Grobogan akibat Elnino hingga menyebabkan warga Kabupaten Grobogan yang mengandalkan mata pencaharian dari sawah kelabakan.
"Kemarau panjang berpengaruh. Berbulan-bulan warga tidak berpenghasilan, kurang lebih 8 bulan. Sehingga banyak pajak kendaraan nunggak," ujarnya.
Sukarno mengatakan, program Gerakan Disiplin Pajak Untuk Rakyat Provinsi Jawa Tengah (Gadis Pantura) yakni melakukan pendataan kepemilikan kendaraan bermotor, dilanjutkan dengan Desk Gerakan Disiplin Membayar Pajak, cukup membantu kepatuhan membayar pajak kendaraan plat merah di lingkungan Pemkab Grobogan.
"Terkadang penyebab penunggakan akibat kendaraan plat merah dihibahkan dan belum di balik nama. Sehingga persyaratan tidak lengkap, baik STNK atau pun BPKB," katanya.
Dia menjelaskan, tahun 2023, target pajak kendaraan bermotor di Samsat Grobogan sebesar Rp 154.000.588.000. Namun, yang terrealisasi sebesar Rp 109.829.596.000 atau 90,71 persen.
"Kekurangan dari target tersebut masih cukup besar, yakni senilai Rp 15.778.708.000," terangnya.
Berbagai upaya telah dilakukan, lanjutnya, agar capaian pajak kendaraan mencapai target yang ditentukan. Mulai dari sosialisasi kepada pemilik kendaraan bermotor, penagihan langsung, samsat keliling hingga bekerjasama dengan 18 bumdes.
"Ada 18 samsat desa, badan usaha digital mandiri ( Budiman) yang sudah melakukan kerjasama dengan samsat. Kita juga hadir ke pabrik, seperti Formosa bag dan Pungkook Indonesia," jelasnya.
- Pedagang Tak Boleh Lakukan Renovasi di Lapak Johar Cagar Budaya
- Pemulihan Ekonomi Nasional, OJK Optimalkan TPKAD
- UPZ SG Salurkan 900 Bantuan Paket Sembako Senilai Rp109 Juta kepada Fakir Miskin di Kabupaten Rembang
