.jpg)
Kepala Dinas Kependudukan Dan Pencatatan Sipil Kota Salatiga Drs Noegroho Agoes Setijono menjaring warga memasuki usia 17 tahun dengan cara jemput bola.
- Persiapkan Tradisi Bus Tawaf Saat Pemberangkatan Calhaj Demak
- Misi Kemanusiaan, KIT Hadir Bantu Korban Bencana di Batang Sekitarnya
- Belasan Pasangan Mesum Terjaring Operasi Pekat di Jepara dan Kudus
Baca Juga
Kepala Dinas Kependudukan Dan Pencatatan Sipil Kota Salatiga Drs Noegroho Agoes Setijono menjaring warga memasuki usia 17 tahun dengan cara jemput bola.
"Upaya jemput bola kami melalui berkirim surat baik ke perangkat wilayah atau pun langsung ke kartu keluarga (KK) dengan cara menyortirnya," kata Noegroho saat dikonfirmasi terkait kesiapan agenda Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Disdukcapil) Kota Salatiga menggelar program Dukcapil Menyapa Masyarakat (DMM), Senin (19/10).
Noegroho menerangkan, upaya jemput bola ini dilakukan setelah massa pandemi Covid-19 hampir delapan bulan menghindari kegiatan sosialisasi mengumpulkan massa. Termasuk, menyetop kegiatan kunjungan ke sekolah.
"Karena libur sekolah cukup lama, jadi juga mengupayakan dengan cara jemput bola berkirim surat. Tercatat, saat ini tinggal 1% warga Salatiga yang belum melakukan perekaman e-KTP yakni dari kalangan memasuki usia 17 tahun serta kalangan boroh," paparnya.
Sementara, terkait program Dukcapil Menyapa Masyarakat merupakan program nasional dari Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) itu, akan digelar perdana Kota Salatiga tanggal 21 Oktober 2020.
- Pesisir Dilanda Pasang Naik, Jalur Pantura Semarang-Demak Tergenang Rob Dua Arah
- 100 Penerima Program BSPS untuk Bangun Rumah Layak Huni
- RMOL Jateng Siap Jalin Sinergi dengan Pemkab Demak
