Warga Slamaran, Kota Pekalongan digemparkan dengan adanya potongan tangan bayi sebelah kiri, yang ditemukan salah satu warga setempat di area kebun tambak lab uji coba fakultas Perikanan Universitas Pekalongan Rabu (14/3) dini hari dalam kondisi dikubur.
- Polres Demak 'Gerebek' Balap Liar di Exit Tol, 18 Motor Jadi Barang Bukti
- Polisi Pembawa Sabu 23 Gram Sabu Ditahan Di Rutan PMJ
- Gegara CCTV, Dua Maling Motor Dibui Polisi
Baca Juga
Mendengar informasi dari masyarakat adanya penemuan bayi tersebut , jajaran Polsek Pekalongan Utara dibantu Tim Inafis langsung mengamankan lokasi dari kerumunan warga agar memudahkan petugas untuk melakukan olah TKP.
Tak berselang lama petugas berhasil mengangkat jasad bayi tersebut untuk selanjutnya di bawa ke rumah sakit umum daerah bendan Kota Pekalongan.
Kapolres Pekalongan Kota AKBP Ferry Sandy Sitepu mengatakan, pihak kepolisian membenarkan bahwa warga setempat di gegerkan dengan adanya penemuan bayi yang dikubur di rawa dekat tambak tersebut dan pihak kepolisian belum bisa memastikan berapa lama jasad tersebut berada di lokasi.
"Masih kita lakukan penyidikan siapa yang tega membuang bayi berjenis perempuan. Diduga dibuang 3 hari lalu dan masih ada tali pusar," ungkap AKBP Fery Sitepu kepada RMOL Jateng.
Usai di evakuasi, jasad bayi dibawa ke kamar jenazah RSUD Bendan. Sedangkan bayi yang diduga hasil hubungan gelap tersebut di ketahui berjenis kelamin perempuan dengan kondisi yang sudah membusuk, diperkirakan korban telah di kubur lebih dari 3 hari.
- Kasus Pembunuhan Wartawan Rico Pasaribu, Pelaku Dijatuhi Hukuman Seumur Hidup
- Polda Jawa Tengah: Kami Tidak Terlibat, Dan Sekedar Tahu Proses Dari Jakarta
- Jepara Darurat Kasus Pencabulan