Kapolda Jateng Irjen Pol Condro Kirono dan Pangdam IV/Diponegoro Mayjen TNI Wuryanto mengukuhkan tiga pilar 167 desa di wilayah kabupaten Sukoharjo, di Pendopo Hraha Satya Praja Setda Pemkab Sukoharjo, Selasa (16/10).
- Solo Great Sale 2021 Resmi Dimulai, Targetkan Transaksi Rp800 miliar
- Wali Kota Salatiga Yuliyanto Harapkan Gastronomi Kuliner Jadi Unggulan
- Bupati Demak dan Gubernur Jateng Jadi Pembicara Kunci Webinar Literasi Digital
Baca Juga
Kapolda berpesan agar tiga pilar yang terdiri Bhabinkamtibmas (Polri), Babinsa (TNI) dan Lurah/Kepala desa, solid, kompak dan menjaga kondusifitas wilayah.
"Tiga pilar harus kompak dan saling mensuport. Kalian ujung tombak aparat dan pemerintah dalam masyarakat," kata Kapolda Jateng.
Salah satu pesan Kapolda agar memasuki tahun demokrasi, tiga pilar lebih sigap dalam menyelesaikan masalah yang mungkin timbul.
"Kalau mesin politik bergerak panas, tiga pilar wajib mendinginkan dengan komunikasi yang sejuk," imbuhnya.
Pangdam IV/Diponegoro, Mayjen TNI Wuryanto menambahkan bangga dengan kondusifitas wilayah Sukoharjo, yang dicontohkan kesolidan forkompinda (forum komunikasi pimpinan daerah).
"Sukoharjo masuk daerah kerawanan tinggi tapi kondusifitas tetap terjaga, artinya tiga pilar sudah menjalankan fungsinya dengan baik," tandas Pangdam.
Pengukuhan tiga pilar tahun ini cukup istimewa, pasalnya Kapolda Jateng dan Pangdam IV/Diponegoro berkesempatan keliling langsung ke Kota/Kabupaten untuk melantik secata langsung.
Selain melakukan pengukuhan tiga pilar Kabupaten Sukoharjo, Pangdam dan Kapolda Jateng juga mengukuhkan dai dan pendeta kamtibmas, juga pembacaan ikrar pemilu damai oleh 13 perwakilan parpol di Sukoharjo. 
- Satgas PMK Perketat Lalu Lintas Ternak di Pasar Sapi Grobogan
- Dirjen Perhubungan Laut Intensifkan Uji Kelayakan Kapal Penumpang dan Patroli Jalur
- Kapolda Tertibkan Tradisi Balon Udara Saat Lebaran
