RMOLJateng. Asrama Haji, Donohudan, Ngemplak, Boyolali disiapkan untuk menerima pasien orang tanpa gejala (OTG) dari Kudus.
- Perbaikan Jalan Majapahit, Arah Ke Timur Sudah Mulai Dibetonisasi
- Salatiga Luncurkan Surat Ijin Praktek Online Bagi Tenaga Kesehatan
- Nelayan Jepara Sumringah karena Diguyur Bantuan
Baca Juga
Asrama Haji, Donohudan, Ngemplak, Boyolali disiapkan untuk menerima pasien orang tanpa gejala (OTG) dari Kudus.
Sebagian pasien Covid-19 asal kabupaten Kudus sudah tiba di lokasi karantina sejak Senin (7/5) dini hari tadi dengan menggunakan bus milik Polri dengan pengawasan ketat.
Kapolda Jateng Irjen Pol Ahmad Luthfi memantau langsung lokasi isolasi bagi pasien Covid-19 di asrama Haji Donohudan, Boyolali.
Menurutnya, pihaknya melakukan pengecekan langsung terkait kesiapan Asrama Haji Donohudan Boyolali baik kesiapan lokasi karantina termasuk juga untuk kebutuhan logistik bagi mereka yang akan menjalani isolasi.
"Hari ini akan dilakukan evakuasi total masyarakat yang terpapar covid di Kabupaten Kudus," paparnya, Senin (7/6).
Menurutnya, asrama haji Donohudan yang saat ini digunakan untuk lokasi karantina pasien Covid-19, disiapkan 800 tempat tidur. Saat ini sudah bisa ditempati 670 tempat tidur untuk warga Jawa Tengah yang akan menjalani karantina.
Ditambahkan Ahmad Lutfi, fasilitas untuk isolasi di asrama Haji Donohudan semuanya lengkap, dan penampungannya cukup luas. Sehingga masyarakat yang terkonfirmasi Covid-19 satu keluarga, bisa berkumpul bersama,
"Mereka yang menjalani isolasi bukan hanya dari Kudus saja. Tapi semua warga yang terkonfirmasi Covid-19 akan diisolasi disini," jelas pria yang pernah menjabat sebagai Kapolresta Solo ini.
Kapolda juga menambahkan, Kapolres dan Dandim sebagai pengendali di wilayah ini, semuanya sudah tertata, termasuk Dinkes Provinsi, Kabupaten dan Kota.
Disamping itu pengawasan juga dilakukan langsung oleh Dinas Kesehatan provinsi maupun Dinkes Kodam IV Diponegoro dan Biddokes Polda Jawa Tengah.
"Disini semuanya menerapkan protokol kesehatan, dari datang ke Asrama Haji Donohudan dan kembali ke tempat asalnya. Baik itu makan dan pengawasan obatnya juga menggunakan prokes," tutupnya.
- Pemkab Batang Terima 10 Ribu Sperma Sapi untuk Inseminasi Buatan
- Diduga Meninggal Tak Wajar, Makam Wanita Ini Dibongkar
- Polda Jateng Utamakan Sosialisasi Tertib Berlalu Lintas