Event yang mewadahi karya seniman muda Kabupaten Batang, Kembar Art Festival kembali digelar. Total ada 30 karya seni lukis yang dipajang di ajang seni yang sudah digelar empat kali itu.
- Borobudur Tridaya Purnama Festival 2024 Berlangsung Sukses
- Babad Wanamarta Mengirimkan Pesan Luhur Tentang Hari Jadi Kota Magelang
- Ritual Abon - Abon, Bupati Demak : Bagian dari Mempertahankan Tradisi Leluhur
Baca Juga
"Tidak hanya dari Batang saja, tapi juga ada karya seni lukis dari Semarang, Jogja, " kata ketua panitia, Bejo Prichatianto, Rabu (23/8) malam.
Ia merinci dari 30 seni lukis, sejumlah 17 karya merupakan karya seniman Batang. Sisanya, 13 lukisan merupakan karya perupa dari luar Batang.
Bejo menyebut Kembar merupakan akronim dari Desa Kemiri Barat, tempat festival digelar. Lokasi festival di lapangan Desa Kemiri Barat.
"Untuk tema yang kami angkat adalah abstrak, tanwujud. Meskipun abstrak atau tak berwujud tapi bisa menampilkan keindahan," jelasnya.
Acara itu juga diisi penampil grup etnik Kemlaka of Sound dari Solo. Acara berlangsung selama dua hari, 23 Agustus 2023 dan 24 Agustus 2023.
Pengunjung pameran, Fitriani Putri (18) dan Salsa Afimatun Nabila (17), tampak antusias melihat karya yang ditampilkan. Keduanya merupakan warga asli Kemiri Barat yang selalu hadir di Kembar Art Festival.
"Paling suka lihat-lihat lukisannya, bagus - bagus. Acara kayak gini bagus buat anak-anak muda," kata Fitriani.
Temannya, Salsa juga merasa senang ada gelaran seni di desanya. Menurutnya even Kembar Art Festival bisa membuat desanya dikenal di luar.
"Dari sini orang-orang luar bisa kenal desa kami," tuturnya.
Penjabat Bupati Batang, Lani Dwi Rejeki membuka langsung Kembar Art Festival itu. Ia didampingi Kepala Dinparporapae Yarsono dan pejabat lainnya.
- Pj Bupati Batang: Semua Parsel Dikumpulkan Ke Inspektorat Lalu Disalurkan Ke Panti
- Candi Prambanan, Borobudur, Pawon dan Mendut Disepakati Kembali Jadi Tempat Ibadah
- Syawalan Solo Meriah Dengan Kirab Joko Tingkir Dan Gunungan Ketupat
