Wali Kota Solo melalui Satpol PP Kota Solo melakukan penertiban bagi mereka yang nekat melakukan aksi lomba lari dijalanan umum yang dilakukan di malam hari. Kegiatan yang belakagan menjadi viral di berbagai daerah juga merambah ke kota Solo.
- Terungkap, Polisi Temukan Luka Cekikan Pada Korban Pembunuhan Di Batang
- Kakanwil Kemenkumham Jateng Lantik PPNS Secara Virtual
- Kriminolog: Orang Tua dan Sekolah Harus Dilibatkan Dalam Penanganan Gangster Semarang
Baca Juga
Kegiatan yang berpotensi terjadi kerumunan ini, menurut Wali Kota Solo FX Hadi Rudyatmo hal tersebut sangat dilarang. Jika mereka masih nekat nanti akan dirazia dan mendapat hukuman membersihakan kali (sungai) Pepe selama sehari.
"Saat ini sudah kita tertibkan. Jika masih ngeyel (nekat) nanti disuruh bersihkan sungai Pepe sehari," ungkap Wali Kota, Selasa (22/9) siang.
Rudi, begitu pria berkumis ini biasa disapa memberikan saran, jika ingin membuat kegiatan (lomba) lari agar membuat ijin tertulis pada Walikota. Nanti akan difasilitasi lokasinya.
Jika benar mereka mau olahraga, harus di lokasi yang seharusnya. Seperti stadion Sriwedari, lapangan Kota barat juga disiapkan. Kenapa mereka harus melakukannya di jalanan.
"Kalau mau lari ya silahkan membuat surat ke Walikota. Pemkot kan punya stadion Sriwedari. Silahkan (buat surat) daripada dijalan menurut saya kan hanya mencari sensasi saja," tandasnya.
- Sepak Terjang Sepasang Kekasih Gasak 8 Motor usai Diringkus Polres Kudus
- Mudah Dicokok Karena Terpantau CCTV Saat Beraksi
- KPK Angkut 17 Tersangka Kasus Jual Beli Jabatan Kabupaten Probolinggo ke Jakarta