Merasa Diabaikan, Almas Pemenang Uji Materiil Mahkaman Konstitusi, Gugat Gibran Rp10 Juta 

Almas Tsaqibbirru, Mahasiswa UNSA Solo Yang Menang Gugatan Uji Materiil Mahkamah Konstitusi. Foto: Istimewa/RMOLJateng
Almas Tsaqibbirru, Mahasiswa UNSA Solo Yang Menang Gugatan Uji Materiil Mahkamah Konstitusi. Foto: Istimewa/RMOLJateng

Almas Tsaqibbirru, mahasiswa Universitas Surakarta (UNSA) yang menang Gugatan Perkara dengan Nomor 90/PUU-XXI/2023 di Mahkamah Konstitusi (MK), kini mengajukan gugatan untuk Cawapres Paslon Nomor Urut 02, Gibran Rakabuming Raka, di Pengadilan Negeri (PN) Solo.


Humas PN Solo, Bambang Aryanto, membenarkan ada gugatan Almas kepada Gibran itu tak terlepas dari putusan Perkara Nomor 90/PUU-XXI/2023.

"Almas sudah mengajukan gugatan di MK dan dikabulkan. Tapi kok tidak memberi ucapan terima kasih, seperti yang kita baca di gugatannya di Sistem Informasi Penelusuran Perkara (SIPP) itu," kata Bambang, saat dikonfirmasi Jumat (2/2/2024).

Almas awalnya mengajukan gugatan pada tanggal 22 Januari 2024. Bambang mengatakan gugatan itu adalah gugatan sederhana. Tetapi oleh hakim yang menyidangkan, gugatan mendapat penetapan dismissal karena bukan merupakan gugatan sederhana.

Pihak Almas kembali mengajukan gugatan pada tanggal 29 Januari 2024, dengan gugatan perdata biasa. Materi yang diajukan masih sama.

"Gugatan sederhana itu belum sampai persidangan, baru dismissal, dipelajari. Kira-kira menurut hakim ini masuk gugatan sederhana atau tidak. Gugatan sendiri merupakan gugatan yang mudah pembuktiannya, cepat dilakukan. Namun menurut majelis hakim, sudah dijelaskan jika perjanjiannya masih bersifat abstrak," jelasnya

Sidang pertama sedianya akan dilaksanakan pada Kamis (15/2) mendatang. Jika semua pihak hadir, Bambang menjelaskan PN Solo akan menunjuk hakim sebagai mediator dalam rangka memediasi.