Dalam rangka memperingati Eart Hour, Kommunitas Sketser arsiSKETur Indonesia menggelar tebar benih ikan di Danau BSB Jatisari Mijen Kota Semarang, Selasa (29/2/2022).
- Hendi Bertemu Dubes Belanda, Bahas Masalah Penurunan Muka Tanah
- Peduli Korban Erupsi Gunung Semeru, Hendi Berangkatkan Tiga Truk Bantuan
- Hari Ini 78 Sapi Disembelih Di RPH Penggaron
Baca Juga
Penebaran 5000 ekor benih ikan Nila ini dimaksudkan untuk meningkatkan kesadaran masyarakat dalam menghadapi perubahan iklim dengan melestarikan alam.
Hadir dalam kegiatan tersebut, para sketser Kota Semarang dan kalangan mahasiswa, pelajar dan warga sekitar.
Secara simbolis, penebaran ikan dilakukan oleh Ketua Paguyuban RW Jatisari, Ketua arsiSKETur Indonesia Bagas Widyanto dan Founder Markus Sugiarto dan Juddy Prasinto.
Bagas Widyanto, Ketua arsiSKETur Indonesia mengajak seluruh lapisan masyarakat untuk sama-sama menjaga kelestarian alam, agar manusia juga bersahabat dengan alam.
"Salah satu cara melestarikan alam yakni dengan menjaga alam, menjaga kelestariannya, mari sama-sama kita jaga alam ini," ujar Bagas.
Selain melakukan penebaran ikan Nila, kommunitas tersebut juga melakukan sletsa bareng mahasiswa dengan tema pemandangan sekitar. 
- Kepala LKPP RI Targetkan 90% Pengadaan 2023 untuk Produk Dalam Negeri
- 14 Juta Pemudik ke Jawa Tengah Merupakan Tantangan Sekaligus Peluang
- Keliling Indonesia Selama 99 Hari, KRI Bima Suci Singgah di Perairan Cilacap
