Polres Boyolali Buru Pelaku Perampokkan Rp196 Juta milik Perusahaan Briket

Unit Reskrim Polres Boyolali terus melakukan pengembangan terhadap pelaku perampokan di Jalan Raya Boyolali - Semarang atau tepatnya di depan toko Elektronik tak jauh dari terminal Bus Sunggingan pada Kamis (5/4) sekira pukul 12.40.


Kasat Rekrim Polres Boyolali AKP Willy Budianto mengatakan, hingga kini pihaknya telah memeriksa Supriyanti (36) karyawan Pabrik Briket di desa Kembang, Ampel yang menjadi korban perampokan uang perusahaan sebesar Rp.196,7 juta yang baru saja diambil dari bank BCA cabang Boyolali.

"Saat itu korban bersama sopir bernama Yanto usai mengambil uang dari bank menggunakan mobil Avanza dengan No.Pol AD 8797 AM mampir ke toko alat pertanian," ungkap Willy saat dikondirmasi Kantor Berita Politik RMOL Jateng, Jum'at (6/4)

Lanjut Willy, selain melakukan pemeriksaan kepada Supriyanti, pihaknya memintai keterangan terhadap sopir bernama Yanto yang tidak langsung kembali ke kantor melainkan mampir ke toko alat pertanian.

"Masih kita dalami, doakan cepat terungkap Mas," imbuhnya.

Peristiwa perampokan yang sempat menghebohkan warga disiang bolong ini terjadi di tempat keramaian. Saat itu Supriyanti usai mengambil uang perusahaan bersama sopirnya Yanto tidak langsung kembali ke kantor melainkan mampir di sebuah toko alat pertanian.

Supriyanti saat itu membawa uang perusahaan tetap berada di dalam mobil sedangkan Yanto turun menuju toko. Selang beberapa menit tiba tiba seorang yang berjalan kaki langsung membuka pintu mobil avanza yang menghadap ke toko.

Sempat terjadi tarik menarik antara korban dan pekaku, tak hanya itu korban juga sempat dipukul menggunakan tangan kosong. Karena kalah kuat tenaga akhirnya tas korban dapat direbut pelaku.

Sedangkan Yanto yang saat itu posisinya membelakangi mobil mengaku tidak mendengar saat Supriyanti dirampok. Pelaku yang sudah ditunggu rekanya langsung tancap gas ke arah Semarang menggunkan sepeda motor Yupiter MX.