Sebuah kecelakaan terjadi di jalan Dr Soetomo, Kabupaten Batang antara pengendara motor dan sebuah mobil. Dua pengendara motor yang berboncengan tergeletak di tengah jalan dan jadi perhatian warga yang melintas.
- Salatiga Luncurkan Surat Ijin Praktek Online Bagi Tenaga Kesehatan
- Jalur Mudik, Fasilitas Keamanan Lalu Lintas Jalur Nasional Masih Kurang Memadai
- Polres Demak Gelar Apel Konsolidasi Pasca Pengamanan Pilkades
Baca Juga
Tidak lama, petugas kepolisian datang untuk melakukan olah TKP hingga mengatur arus. Dua ambulans pun datang mengangkut korban kecelakaan. Lalu, petugas pemadam kebakaran segera memadamkan api di dekat mobil.
Tidak hanya itu, petugas Palang Merah Indonesia (PMI) juga menyemprotkan desinfektan ke sepeda motor dan mobil. Akhirnya, mobil pun diderek menjauh dari lokasi.
Peristiwa itu merupakan bagian dari simulasi penanganan kecelakaan lalu lintas dari Tim Quick Response Polres Batang.
"Kami membentuk tim Quick Response Kecelakaan Lalu Lintas yang merupakan gabungan dari Polri, dinas kesehatan ,damkar, derek dan jasa raharja," kata Kasatlantas Polres Batang, AKP Dhayita Daneswari di lokasi, Sabtu (23/4) siang.
Ia mengatakan kolaborasi itu untuk antisipasi kegiatan penanganan operasi ketupat Candi 2022. Tim QR akan berkantor di aula kantor Satlantas Polres Batang.
Tujuan simulasi itu agar anggota tim QR tahu harus bagaimana dan tindakan apa yang harus dilakukan saat ada kecelakaan di kabupaten Batang.
"Untuk per harinya, akan ada yang standby. Masing-masing dari instasi mengirimkan tiga personel," jelasnya.
- Perkedel Ternyata Makanan Warisan Kolonial Di Kabupaten Pati
- Pemakaman KGPAA Mangkunegara IX Dilakukan Tertutup
- Abaikan Prokes, Pelajar Nongkrong di Stadion Dibubarkan Polisi
