Demi mengklarifikasi skandal perlindungan data yang telah mengguncang perusahaannya, CEO Facebook, Mark Zuckerberg akan menggelar pertemuan dengan anggota Parlemen Eropa.
- Ponsel Ratu Elizabeth II Salah Satu Tercanggih di Dunia
- Ratu Elizabeth Siapkan Tim Hukum untuk Pencemaran Nama Baik
- Penampilan Terbaru Kim Jong Un di Hari Jadi Korut Ke-73 Lebih Baik dan Sehat
Baca Juga
Pertemuan ini, kata Ketua Parlemen Uni Eropa, Antonio Tajani akan berlangsung di Brussels, Belgia pada pekan ini.
Pertemuan digelar lantaran ada seorang pelapor yang menuduh perusahaan konsultan politik Inggris, Cambridge Analytica, telah mengumpukan informasi jutaan akun Facebook dalam membantu Donald Trump memenangkan Pilpres AS 2016.
Sebagaimana dikutip dari Voanews, Kamis (17/5) skandal ini menyebabkan Zuckerberg harus meminta maaf.
Pertemuan Zuckerberg dilakukan lebih cepat ketimbang pemberlakuan UU perlindungan data Eropa. UU ini sedianya baru berlaku 25 Mei mendatang.
Sementara itu, publik menginginkan pertemuan Zuckerberg dengan Parlemen Uni Eropa itu terbuka untuk umum.
- Paus Fransiskus Ajak Umat Kristiani Puasa dan Berdoa
- Jutawan Israel Dituding Jadi Mata-mata Karena Terkait Dengan Intel Iran
- Pemutakhiran Korban Penembakan AMPP