Terdakwa kasus korupsi pengadaan KTP Elektronik (KTP-el) Setya Novanto merasa lucu saat disinggung tentang infus di tangannya pascakecelakaan menabrak tiang listrik.
- Lagi, Tim Sparta Polresta Surakarta Amankan Delapan Pemuda Mabuk
- Begal Payudara Pegawai Bank, Remaja Asal Grobagan Ditangkap Polisi
- Reskrim Polres Wonogiri Tangkap Pencuri Spesialis Rumah Kos-kosan
Baca Juga
Dalam dakwaan dokter Bimanesh Sutarjo, disebutkan Setya Novanto hanya dipasang infus dengan jarum kecil 24 yang biasanya digunakan untuk anak-anak.
Padahal awalnya perawat bernama Indri Astuti diperintah Bimanesh ‎untuk sekadar menempel jarum infus di tangan Novanto.
"Enggak ah. Saya bangun-bangun sudah ada infusnya. Hahaha masa infus anak-anak," ujarnya tertawa di Pengadilan Tipikor, Jakarta Pusat, Senin (12/3) seperti dikutip Kantor Berita Politik RMOL
Novanto menegaskan, dirinya memang benar-benar diinfus ketika itu untuk memasukkan makanan dan obat.
"Waduh saya susah diinfus. Jadi kalau sudah diinfus itu benar-benar. Karena pembuluh saya kecil jadi saya ketika sadar sudah ada infus. Kalau enggak saya enggak bisa obatnya enggak bisa masuk.
Dokter Bimanesh Sutarjo didakwa merintangi proses hukum perkara korupsi e-KTP yang menjerat mantan Ketua DPR itu.
- Kurang 24 Jam Dua Pelaku Begal Ditangkap Unit Resmob Polrestabes Semarang
- Minta Diantar ke Toilet, Anak Punk di Batang Justru Jadi Korban Rudapaksa
- Pemkab Magelang Siap Hadapi Gugatan Pedagang Bakso