Wakil Ketua Komis XI DPR RI Dolfi OFP mendorong petani agar dapat lebih banyak menggunakan pupuk organik sebagai upaya mengantisipasi potensi kelangkaan stok pupuk subsidi jelang masa tanam.
- BI Tegal Tawarkan Zona Khas untuk UMKM Halal, Latih 100 Pelaku Usaha
- Inovasi Patbo Hasilkan Peningkatan Produktivitas Padi Walau Musim Kemarau
- Ninja Xpress Bantu UMKM Promosikan Produk, Dorong Naik Kelas Mumpung Penjualan Online Bagus
Baca Juga
Menurutnya, masalah kelangkaan pupuk ini sudah menjadi persoalan klasik. Setiap memasuki musim tanam, para petani selalu mengalami kesulitan pupuk baik soal harga maupun keberadaan pupuk.
Petani banyak mengeluh ada kenaikan harga pupuk subsidi relatif tinggi akibat kelangkaan pupuk subsidi.
"Sehingga dibutuhkan upaya lain untuk menggenjot hasil pertanian dengan menggunakan pupuk organik," jelas Dolfi.
Pihaknya siap membantu untuk pengembangan juga pendampingan agar petani bisa belajar memproduksi pupuk organik.
"Kami siap membantu, BI juga siap membantu. Sarana dan prasarana kita siapkan. Semua tergantung pada petani kita. Yang jelas, kami siap memberikan bantuan," lanjutnya.
Dia menambahkan, beberapa petani sudah berhasil mengembangkan pupuk organik dan mereka tidak tergantung oleh pupuk kimia penyaluran diatur oleh pemerintah.
"Banyak petani sudah berhasil panen dengan menggunakan pupuk organik, merela berhasil panen beras merah dengan kualitas super," pungkasnya.
- Kepala Desa dan Lurah Jadi Garda Terdepan Waspada Investasi Ilegal
- Ketersediaan Stok Beras di Semarang Dijamin Aman
- Pemerintah Kabupaten Demak Tindak Lanjuti Proses Re-Aktivasi PBI JK