AS Siapkan Sanksi Mereka Yang Terlibat Proyek Nord Stream 2

Amerika Serikat (AS) tidak akan gentar untuk memberlakukan sanksi pada siapa pun yang terlibat dalam pembangunan proyek pipa gas Nord Stream 2.


Amerika Serikat (AS) tidak akan gentar untuk memberlakukan sanksi pada siapa pun yang terlibat dalam pembangunan proyek pipa gas Nord Stream 2.

Jurubicara Departemen Luar Negeri AS Ned Price mengatakan, pihaknya akan terus menunjukkan penantangan atas proyek Rusia tersebut. Meski ia mengatakan kecil kemungkinan dapat mencegah proyek tersebut dengan sanksi.

Kendati begitu, seperti dimuat Sputnik, Price mengatakan tujuan sanksi AS adalah untuk memastikan Rusia tidak dapat menggunakan energi sebagai alat pemaksaan terhadap Ukraina atau siapa pun di kawasan.

"Kami akan terus mengambil tindakan yang sesuai terhadap entitas dan individu yang terlibat dalam aktivitas yang dapat dikenai sanksi untuk menunjukkan penentangan kami yang berkelanjutan terhadap jalur pipa ini," kata Price kepada wartawan pada Kamis (10/6).

Dilansir Kantor Berita Politik RMOL, proyek pipa Nord Stream dirancang untuk mengangkut gas alam dari Rusia ke Jerman, melewati Laut Baltik. Proyek yang sudah 95 persen rampung itu dianggap mengancam kemandirian energi Eropa.

AS sendiri telah memberlakukan beberapa putaran sanksi terhadap perusahaan dan pengusaha yang terlibat di dalamnya. Tetapi pada Mei lalu, Washington mengatakan mereka akan mengesampingkan sanksi pada operator pipa Nord Stream 2 AG, serta kepala eksekutifnya Matthias Warnig, sebagai bagian dari upaya untuk memperbaiki hubungan AS dan Eropa yang memburuk selama kepresidenan Donald Trump. [sth]