Cabuli Anak Tirinya Warga Grobogan Dikeroyok Warga

Doso (68) warga Desa Godan Kecamatan Tawangharjo Grobogan dikeroyok tetangganya karena diduga menghamili anak tirinya yang berinsial RS, kemarin.


Para tetangga tidak terima dengan perbuatan pelaku yang tega mencabuli RS hingga hamil tujuh bulan. Emosi warga sulit dikendalikan sehingga polisi harus melepaskan beberapa kali tembakan peringatan untuk menghalau massa.

Sebelum dihajar ramai-ramai, Doso sempat ditanyai tetangganya tentang perubahan bentuk tubuh anak tirinya. Para tetangga menduga RS telah hamil karena perutnya semakin membesar. Padahal, RS tidak pernah keluar rumah karena mengalami keterbelakangan mental.

Kecurigaan warga tersebut dibantah oleh pelaku. Para tetangga yang tidak percaya dengan jawaban pelaku kemudian membawa korban ke bidan. Hasilnya, RS telah hamil tujuh bulan.

Mengetahui kehamilan RS, warga kemudian membawa pelaku ke balai desa.

Perangkat desa kemudian melapor ke Polsek Tawangharjo supaya pelaku diproses secara hukum. Saat itu jumlah warga semakin bertambah banyak hingga mencapai ratusan orang. Polisi yang datang ke balai desa sempat kewalahan mengevakuasi pelaku. Polisi terpaksa melepaskan beberapa kali tembakan peringatan untuk membubarkan warga.

Kapolres Grobogan melalui Kasat Reskrim AKP Maryoto membenarkan peristiwa tersebut. Tersangka saat ini sudah diamankan di Mapolres Grobogan," ucap Maryoto kepada RMOL Jateng Jum'at (7/9).